Asa dan Rindu
Ku coba menuliskan sebuah ungkapan dalam sebuah diary kehidupan
yang ingin kuceritakan tentang sosokmu,
Ah..ku remas dan kubuang,
Kutulis lagi, dan kubuang lagi
Ku tulis dan kubuang lagi, lagi dan lagi..
Kenapa susah sekali tangan ini melukisan akan dirimu
Harusnya dengan satu kali memikirkanmu,
Aku sudah bisa membuat satu buku tentang biografimu
Namun ternyata tak semudah itu
Karena kau hadir bukan lewat goresan pena,
Pun bukan karena indahnya puisi sang pujangga
Kau hadir lewat asa yang Ku lebur lewat rindu..
Kau hanya bisa kurasa, tanpa bisa kuberi makna.
“Ungkapan Anti Biasa, Ungkapan Dengan HTML“
Alhamdulillah, semoga ungkapan hati bisa menjadikan bloger yang masih amatiran ini menjadi seperti dia yang sangat saya kagumi. terimakasih juga kepada bapak Marsudiyanto beserta ibu, semoga saya juga bisa seperti jenengan berdua. amin ya Rabb..
so swiitt bangett :)
BalasHapussiapakah sosok itu, ehem...
salam kenal neng..
HapusSeperti puisi diatas, sosok tersebut tidak bisa terdefinisikan.
alamaaakkk...hehe
Makasih sudah mengapresiasi tulisan saya.
BalasHapusPuisi diterima & Stempel Josang juga sudah saya Pasang.
Salam
Seperti lagunya Andra, lagi dan lagi hehehe
BalasHapusSukses ngontesnya Umi,
ko lagunya andra tho bi..terimakasih abi..sukses juga buat abi.
Hapus